Anak bungsu sudah mulai liburan sekolah, jadi request makanan sehari bisa dua sampai tiga kali makan. Dengan menu yang berbeda.
Padahal biasanya masak sehari cuma sekali saja. Kalau habis auto lari ke rumah-rumah makan ?.
Nah pagi ini minta bihun goreng. Kasih sosis dan bakso yang banyak katanya. Jangan dicampur ayam dan udang. Telurnya mata sapi saja. Nanti adik yang iris-iris sosisnya. Hihi baiklah dia mau coba bantu Ibunya di dapur.
Eh saya jadi ingat beberapa waktu lalu saat saya posting lumpia isi bihun goreng ada yang bilang “segala sesuatu yang isian bihun goreng menurut saya orang malas dan pelit”.
Terus saya cerita ke suami, beliau ketawa ngakak. Alhamdulillah berarti orangnya dapat kiriman pahala karena sudah membuat kami tersenyum bahkan tertawa terus. Terima kasih yaaa.
Ini resep bihun goreng ala saya.
Bahan:
– Bihun jagung merk P*damu 2 keping. Rendam air biasa sampai mengembang. Tiriskan.
– Wortel 1 buah ukuran sedang potong korek api.
– Sledri 3 batang ukuran sedang iris tipis.
– 10 butir bakso sapi iris tipis.
– 5 buah sosis sapi, iris serong, goreng, buat toping mie nanti.
– Bawang goreng buat taburan.
Bumbu:
– Bawang putih 5 siung.
– Bawang merah 5 siung.
Haluskan kedua bawang.
– Lada bubuk setengah sdt.
– Kecap manis 4 sdm.
– Kaldu jamur 1 sdm (sesuai selera)
– Garam setengah sdt (sesuai selera)
– Gula setengah sdt (sesuai selera)
– Air seperempat gelas kecil.
-Minyak goreng 5 sdm.
Cara masak:
1. Panaskan minyak, tumis bumbu halus dan lada bubuk sampai harum.
2. Masukkan air, lalu wortel dan bakso sampai setengah matang, aduk-aduk.
3. Masukkan bihun aduk terus jangan sampai ada yang berkerak di wajan.
4. Masukkan gula, garam, kecap, kaldu jamur dan sledri sampai semua rata dan matang sempurna. Tes rasa.
5. Sajikan dengan toping sosis goreng dan taburan bawang goreng.
Nb: Merk bihun bisa merk apapun sesuai selera, saya punyanya merk itu. Bumbu mie ini bisa dipakai untuk mie kuning, mie telur dan sejenisnya. Toping atau pelengkap bisa juga suka-suka. Ada udang, cumi, ayam goreng, bakso dan lain-lain. Pokoknya bebas berkreasi yang penting enak dan keluarga suka. Tidak perlu menuruti selera dan omongan orang lain.
Kecuali kalau memang untuk dijual, jadi kita harus ikuti selera pasar ?.
Selamat Mencoba.
https://www.facebook.com/groups/langsungenak/permalink/2838014829631176/
baca juga olahan bihun goreng kami yang lain di sini
