#RESEPLANGSUNGENAK
Tumis Campur
Kemarin waktu menemani anak lanang outbond ke Malang pulangnya mampir ke Masjid Cheng Ho Pasuruan. Namanya juga saya, begitu turun dari bis yang dituju adalah deretan kios oleh-olehnya. Saya tergelitik ketika melihat tumpukan jamur shimeji putih namun di kemasannya tertulis jamur salju. Jamur shimeji sangat jarang tersedia di pasar dekat rumah. Kelihatan masih montok, padat, mulus dan segar, ya sudahlah, ambil 4 bungkus.
Di rumah, setelah habis 2 bungkus untuk digoreng tepung, maka bungkus ke 3 saya buat tumisan campur-campur saja untuk sarapan.
Bahan Tumis Campur
- 1 bungkus / 150 gr jamur shimeji (boleh diganti enoki karena rasa sama) potong bagian akar, pisahkan satu-satu.
- 100 gr wortel, potong menyerong.
- 100 gr kembang kol, potong-potong.
- 3 bonggol bok coy, potong-potong, pisahkan bagian batang dengan daun.
- 10 butir bakso sapi, potong tipis.
- Tepung goreng ( 5 sdm terigu + 5 sdm air + sejumput garam + 1 butir telur, goreng seperti membuat bakwan) potong-potong.
Bumbu Tumis Campur
- 3 siung bawang putih geprek
- 2 cm jahe geprek
- ½ butir bawang bombai, iris memanjang
- 1 saset saus tiram
- ½ sdt garam (optional)
- ¼ sdt merica bubuk
Cara buat Tumis Campur
- Tumis bawang putih, jahe dan bawang bombai. Masukkan wortel lalu ½ gelas air, aduk rata. Biarkan hingga wortel agak empuk. Kalau mau lebih berkuah, jumlah air boleh ditambah.
- Masukkan kembang kol dan batang bokcoy, aduk rata. Biarkan agak layu.
- Masukkan daun bok coy dan jamur, aduk rata hingga layu.
- Tambahkan saus tiram, garam, merica, bakso dan tepung goreng. Aduk rata, test rasa, siap disajikan.
