DONAT BOMBOLONI (METODE AUTOLYSE) by Catarina Kartika Wati

#Reseplangsungenak

Ini percobaan saya yang ke empat. Ya, saya udah 3 kali gagal. Nanti foto pas gagal saya sertakan. Tapi cuma ada trial 2 dan 3. Yang trial 1 nya nggak sempat foto.

Jangan menyerah. Kalau kata Bunda Dapursicongok Dapursicongok, resep hanya pelengkap. Tapi pemahaman kita akan resep itu sendiri yang terpenting. Saya juga dasar resepnya recook dari resep beliau. Hanya saja saya memakai margarine dan buter di campur. Juga saya menggunakan metode autolyse (full bahan) karena masih nggak punya mixer. Saya tonton 4 video beliau pelan-pelan. Alhasil saya bisa bikin donat seperti ini.

Terimakasih Bunda, semoga sehat dan terberkati selalu.

Kalo menurut bapak dan ibu sekalian, apakah donat saya ini sudah bisa dikatakan berhasil?

Saya bikin donat versi bomboloni. Karena saya nggak suka donut yang bolong di tengahnya.

DONAT BOMBOLONI (METODE AUTOLYSE)
Hasil : 10 buah

Bahan A :
125 gr tepung terigu protein tinggi
125 gr tepung terigu protein sedang
2 butir kuning telur, suhu kulkas, kocok lepas
120 ml susu cair, suhu kulkas
25 gr gula pasir (kalau bisa yang butiran halus)

Bahan B :
3 gr ragi instan
30 gr butter dan margarine (mix), beku
1/4 sdt garam

Bahan Vla Cokelat :
25 gr DCC
1 sdm tepung maizena
1/2 sdm gula pasir
1/2 sdm susu bubuk full cream (putih)
75 ml susu cair

Bahan Pelengkap:
3 sdm gula halus
350 ml minyak goreng

Cara Membuat DONAT BOMBOLONI

1. Campur semua bahan Adi baskom atau mangkok besar. Untuk susu cair dituangkan sedikit demi sedikit, bisa jadi kurang atau berlebih. Saya pas 120 ml.
2. Uleni adonan hingga tercampur rata. Lalu tutup rapat dengan plastik wrap. Diamkan selama 6-8 jam.
3. Setelah 6-8 jam. Campur adonan dengan ragi. Uleni hingga ragi tercampur rata. Masukkan campuran mentega dan margarine beku dan garam. Uleni hingga kalis dan sedikit mengkilat. Tidak perlu sampai terlalu elastis. Karena donat bukanlah roti.
4. Bulatkan adonan. Tutup baskom dengan serbet. Diamkan selama 5 menit.
5. Ambil sekitar 40 gr adonan, lalu bulatkan. Dan tata di atas kertas roti yang telah ditaburi tepung. Setiap adonan menggunakan 1 kertas roti yang telah dipotong kecil.
6. Tutup adonan dengan plastik wrap atau serbet. Diamkan selama 1 jam. Atau hingga menggembang 2 kali lipat. Tergantung suhu daerah masing-masing.
7. Pipihkan adonan saat adonan hampir mengembang 2 kali lipat.
8. Sebelum adonan mengembang sempurna, panaskan minyak hingga betul-betul panas dengan api sedang. Saya menggunakan wajan cekung.
9. Masukkan donat. Saya memasukkannya hanya 2 bulatan setiap menggoreng. Karena terlalu khawatir kalau gagal lagi. Tapi sebetulnya 3 bulatan juga bisa.
10. Goreng hingga kecoklatan. Angkat dan letakkan di cooling rack.
11. Untuk membuat vla coklat, masukkan semua bahan di panci anti lengket. Aduk rata. Lalu panaskan dengan api kecil. Aduk hingga mengental. Angkat. Aduk hingga uap panas hilang, lalu masukkkan diplastik segitiga. Dinginkan di kulkas.
12. Lubangi donat dengan sumpit. Lalu baluri dengan gula halus. Isi dengan vla coklat. Sajikan.

Note :

• Saya menggunakan mentega dan margarine roy*l p*lm*a, sehingga tidak perlu menakar per bahan.
• Saya memanaskan minyak selama 3-5 menit karena belum punya termoter. Lebih bagus kalau dicek menggunakan termometer. Suhu minyak 175-180° celcius.
• Takaran tepung 1:1 antara protein tinggi dan sedang. Protein sedang bisa lebih banyak. Kalau mengharapkan donat yang menul tapi nggak kempes, takaran tepung pro tingginya jangan lebih banyak dari protein sedang.

https://www.facebook.com/groups/langsungenak/permalink/3319559208143400/
baca juga resep donat kami yang lain di sini